TUBABA – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Tulangbawang Barat (Tubaba) menggelar Fokus Group Discussion (FGD) pada Penyusunan Arsitektur dan Peta Rencana Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) guna menuju visi Indonesia Emas 2045, serta mewujudkan keterpaduan layanan digital, kegiatan tersebut dipusatkan di ruang rapat bupati lantai II perkantoran pemerintah setempat. Kamis (14/11/24).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Penjabat Sekretaris Daerah Tubaba, Kepala Dinas Kominfo Tubaba berserta jajaran, Kepala OPD, Camat se-Tubaba.
Adapun dalam tujuan utama pada rapat FGD ini merupakan langkah awal dalam proses penyusunan panduan perencanaan bagi peningkatan penyelenggaraan SPBE di lingkup Pemerintah Kabupaten Tulangbawang Barat.
Penyusunan Arsitektur dan Peta Rencana SPBE merupakan dokumen penting yang menjadi panduan bagi transformasi digital Pemkab Tubaba yang diselaraskan dengan dokumen RPJMD untuk lima tahun ke depan,” kata Pj. Sekda Tubaba, Bayana, saat membuka kegiatan itu.
Dia menuturkan, sistem pemerintahan berbasis elektronik atau yang dikenal dengan SPBE merupakan pondasi dari tranformasi digital tersebut sebagaimana telah diperkuat dengan ditetapkannya beberapa peraturan Presiden.
Dengan demikian, lanjut dia, hal itu guna mensinergikan penyelenggaraan SPBE di lingkup pemerintah daerah, maka Pemerintah Kabupaten Tulangbawang Barat telah menyusun kembali aturan penyelenggaraan SPBE pada Peraturan Bupati Nomor 67 Tahun 2024 tentang sistem pemerintah berbasis elektronik.
“Untuk itu, saya berharap kepada seluruh peserta FGD untuk dapat memberikan kontribusi yang positif dan konstruktif, serta bekerja sama dalam menyusun rekomendasi yang konkret dan aplikatif,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Diskominfo Tubaba, Eri Budi Santoso, didampingi Sekretaris Kominfo menyampaikan bahwa sistem pemerintahan berbasis elektronik merupakan salah satu langkah strategis untuk meningkatkan transparansi, efisiensi, dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan di Tubaba.
“Pentingnya penyusunan arsitektur SPBE yang baik agar sistem tersebut dapat diimplementasikan secara berkelanjutan di lima tahun ke depan,” pungkas dia.
Untuk diketahui, pada kegiatan tersebut menghadirkan dua narasumber yakni
Ketua Prodi Teknik Komputer, Fakultas Teknik Elektro, Telkom University Bandung, Dr. Umar Ali Ahmad, ST., MT, dan Tenaga Kependidikan FTE Telkom University Bandung, Ali Arjurnaldy. Amd.(Sudir)
Komentar