GUNUNGALIP – Sekolah Menengah Pertama (SMP) PGRI 1 Gunungalip, Kabupaten Tanggamus, mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar (PMM) di sekolahan setempat, Rabu (31/01/2024).
Kegiatan Bimtek itu digelar guna Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) kepada satuan pendidikan pelaksana IKM pada jenjang Sekolah Menengah Pertama.
Kepala SMP PGRI 1 Gunungalip, Heri Purnomo, mengatakan tujuan Bimtek adalah untuk meningkatkan pengetahuan Guru dan Kepala Sekolah pada satuan Pendidikan Pelaksana IKM pada jenjang SMP pada pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar dalam rangka peningkatan kualitas pembelajaran di satuan pendidikan.
“Narasumber Bimtek ini bapak Sri Mulyadi dan ibu Fatma Irmasari selaku pengawas SMP Dinas Pendidikan Tanggamus. Peserta yang hadir pada bimbingan teknis hari ini adalah dewan guru SMP PGRI 1 Gunungalip,” kata dia.
Platform Merdeka Mengajar disediakan untuk mendukung proses belajar bersama di kelas, sehingga pembelajaran dapat menjadi lebih kreatif, bermakna, dan berpusat pada murid. Anda dapat menggunakan platform Merdeka Mengajar sebagai sumber mengajar, selama diselaraskan dengan kebutuhan siswa dan tujuan pembelajaran.
Dirinya menuturkan, berbagai manfaat yang dapat diraih setiap guru dengan memanfaatkan Platform Merdeka Mengajar seperti mengakses pelatihan, mengakses perangkat ajar, saling berjejaring, berbagi praktik baik, menginspirasi.
“Dengan mengimplementasikan kurikulum merdeka di sekolah para dewan guru ke depan siswa bisa belajar dengan nyaman, dengan baik,” ujar dia.
Sebab, lanjut dia, PMM beberapa produk dan fitur memungkinkan untuk diakses secara luring, seperti mengunduh materi Perangkat Ajar.
“Bagi guru yang berada di daerah yang kesulitan mengakses internet, perangkat ajar dapat diunduh saat tersedia internet tersedia kemudian digunakan secara offline,” pungkas dia.(Sap)
Komentar