oleh

Musrenbang Pekon Sinarsemendo Skala Prioritas Pembangunan Bronjong

Loading

TALANGPADANG – Pembangunan Bronjong terletak di belakang kantor veteran Talangpadang, anggaran kabupaten dan provinsi menjadi usulan skala prioritas di kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2024 Pekon Sinarsemendo, Kecamatan Talangpadang, Kabupaten Tanggamus, Kamis (18/01/2024).

Kepala Pekon Sinarsemendo Yulistina Heryanti, mengatakan kegiatan Musrenbang tingkat pekon untuk mendengarkan dan menyampaikan usulan masyarakat setempat yang nantinya usulan itu dibawa ke tingkat Kabupaten, Provinsi, hingga Pusat untuk anggaran tahun 2025.

“Musrenbang hari ini berkaitan dengan usulan di tahun 2024. Lalu untuk usulan 2023 Insya Allah 2024 tahun ini akan terealisasi, usulan prioritas kami di segerakan terbangunnya bronjong belakang kantor Veteran Talangpadang yang sejak tahun 2019 belum terealisasi adapun bronjong dibelakang Polsek telah terealisasi tahun 2023 ini,” kata dia.

Dirinya menuturkan, agar pihak kecamatan Talangpadang segera ada solusi terkait sampah buangan dari pekon tetangga.

“Kami minta pihak kecamatan untuk segera mencari solusi, atas sampah buangan dari pekon sebelah ke kali yang melewati Pekon Sinarsemendo.

Sebab, lanjut dia, Pekon Sinarsemendo dalam satu tahun telah ada petugas pengambilan sampah ke rumah masyarakat.

“Pekon kami sudah ada petugasnya sendiri, artinya sudah tidak lagi buang sampah ke kali,” ujar dia.

Sementara itu, Camat Talangpadang H. Amin, mengatakan kegiatan tersebut adalah kegiatan tahunan tujuan Musrenbang, memberikan ruang bagi masyarakat mengajukan masukan skala prioritas usulan pembangunan di pekon, lembaga pemerintah beralamat di pekon itu sendiri.

“Kalau tidak adanya Musrenbang akan tidak ada pembangunan oleh daerah dan pusat. Oleh karena itu terkait usulan, masyarakat untuk tidak lesu. Tapi harus semangat terus mengajukannya setiap tahun,” kata dia.

Dia menyebut, menanggapi keluhan masyarakat Sinarsemendo, setelah menerima teguran dari provinsi terkait desa kumuh. Ternyata sampah bukan dari warga Sinarsemendo. Tapi buangan warga tetangga pekon.

“Akan segera kita panggil kepala pekon untuk duduk bersama mencari solusi terkait sampah tersebut,” pungkas dia.(Sap)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *