TULANGBAWANG – Polres Tulangbawang (Tuba), Polda Lampung, menggelar Apel Pergeseran Pasukan (Serpas) Pengamanan Pemilihan Kepala Kampung (Pilkakamp) serentak tahun 2023. Kegiatan dilaksanakan di lapangan Mapolres setempat, Senin (18/09/2023).
Apel Serpas tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Tulangbawang, AKBP Jibrael Bata Awi, SIK.
“Pilkakamp serentak pada 20 September Tahun 2023 tersebar di 67 Kampung, 14 Kecamatan, diikuti 186 calon kepala kampung (Cakakamp),” kata AKBP Jibrael.
Dirinya menuturkan, pelaksanaan pengamanan Pilkakamp 20 September itu akan melibatkan 424 personel Polres setempat.
“424 Personel akan kami terjunkan guna mengawal Pilkakamp nantinya,” ujar dia.
Dirinya berharap, semua semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan hajat itu dituntut bekerja secara profesional.
“Tidak hanya calon Kakamp yang dituntut untuk taat dan patuh pada regulasi yang ada, akan tetapi juga pihak panitia Pilkakamp wajib hukumnya menunjukkan kinerja yang objektif dan transparan,” papar dia.
Ia menyebut, ada 8 penekanan untuk dipedomani bersama dalam melaksanakan tugas pengamanan pesta demokrasi tingkat kampung itu.
Pertama, pahami bahwa tugas pengamanan Pilkakamp secara serentak merupakan suatu penghargaan, kehormatan serta kebanggaan sekaligus menjadi amal ibadah.
“Maka dari itu jaga perilaku, dan tingkah laku di masyarakat. Jangan sekali-kali menyakiti hati masyarakat dengan perilaku yang melanggar kode etik Polri, disiplin, dan tindak pidana,” tegas dia.
Kedua, jalin sinergitas antara unsur pemerintah, TNI-Polri, dan seluruh komponen masyarakat guna mewujudkan keamanan dan kelancaran pelaksanaan tugas.
Ketiga, segera kenali, cari, temukan, dan atasi, serta netralisir potensi kerawanan agar tidak berkembang dan mengganggu penyelenggaraan Pilkakamp secara serentak tahun 2023.
Keempat, tindak tegas sesuai aturan hukum yang berlaku terhadap pihak-pihak yang mencoba mengganggu kelancaran Pilkakamp secara serentak tahun 2023 di kabupaten setempat.
Kelima, babinsa dan bhabinkamtibmas harus mampu ikut serta menenangkan masyarakat agar tidak resah dengan menyebarnya berita-berita hoax, serta meningkatnya politik identitas.
Keenam, inventarisir dan berkoordinasi dengan tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda, serta tokoh masyarakat untuk memberikan rasa tenang kepada masyarakat, sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman.
Ketujuh, pelaksanaan apel ini sebagai salah satu kesiapan aparatur TNI-Polri dan Pemkab dalam menghadapi Pilkakamp secara serentak tahun 2023 di Kabupaten Tulangbawang.
Kedelapan, sebelum kita melaksanakan tugas di lapangan agar selalu berdoa kepada Allah SWT, Tuhan YME agar diberikan keselamatan dan lindungan dalam mengawal rangkaian Pilkakamp sehingga dapat berjalan dengan aman, damai, dan kondusif.
“Intinya, semua personel baik yang terlibat langsung maupun tidak langsung dalam pengamanan Pilkakamp secara serentak tahun 2023 agar dapat melaksanakan tugas secara all out dan tidak underestimate,” pungkas dia.(wan).
Komentar