TULANGBAWANG – Tokoh Megou Pak Tulangbawang (Tuba) bersilaturahmi dengan Penjabat (Pj) Bupati Tuba, Qudrotul Ikhwan, kegiatan digelar di Ruang Rapat Utama (Rupama) kantor bupati setempat, Kamis, (29/12/2022).
Dalam silaturahmi itu, Pj Bupati Qudrotul Ikhwan, didampingi Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Akhmad Suharyo, Kadis Kominfo, Desia Kesumayuda, Kadis Pariwisata, Kadis PMKK, Kadis Perhubungan serta
Kepala Badan Kesbangpol.
Sementara itu, Masyarakat majelis Perwatin Adat Megou Pak diwakili oleh AA Syofandi, Wirhansyah B Sanggem, Iwan Arista, Suharwito juga Tokoh agama, Tokoh masyarakat.
Perwakilan Majelis Perwatin Adat Megou Pak AA Syofandi mengatakan, Pj bupati harus segera membangun Kota Menggala yang merupakan Ini Kota Kabupaten Tuba.
“Menggala tidak hadir begitu saja, untuk menjadi sebuah Ibukota kebanggaan masyarakat Sai Bumi Nengah Nyappur. Kota Menggala menyimpan sejarah perjalanan panjang dari zaman kerajaan Tulangbawang,” kata Syofandi.
Ia menuturkan, di era kolonialisasi perjuangan kemerdekaan hingga saat ini berada di era modernisasi dan globalisasi Kota Menggala menyimpan berbagai sejarah.
Oleh Karena itu, lanjut dia, Pj bupati dapat mengembalikan Kota Menggala kepada marwahnya sebagai Ibukota kabupaten yang sarat kemajuan baik di sektor pemerintahan, pertanian, perikanan, ekonomi, sosial dan budaya,” ucap mantan Wabup Tuba 2002-2007.
Sementara itu, Pj bupati Tuba, Qudrotul Ikhwan, mengatakan Pemkab akan berupaya optimal membangun kota Menggala dan Tulangbawang. Hal tersebut perlu dukungan penuh dari semua komponen yang ada.
“Kota Menggala merupakan kota bersejarah dari zaman dahulu kala, yang harus dibangun secara konsisten. Apabila tidak. Maka akan menjadi kota tertinggal,” kata Pj bupati.
Ia mengajak kepada seluruh unsur masyarakat terutama masyarakat Majelis Perwatin Adat Megou Pak untuk bergandengan tangan dan bersatu mewujudkan harapan tersebut.
“Mari bersama-sama bangun kepedulian demi Tulangbawang, aman, mandiri dan sejahtera,” ajak dia.(red).
Komentar