TULANGBAWANG – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tulangbawang Ir. Anthoni, MM, mewakili Bupati Tulangbawang Dr. Hj. Winarti SE., MH, menghadiri acara Publikasi Data Pengukuran Pertumbuhan dan Perkembangan Balita di kabupaten setempat tahun 2021.
Sekdakab Tulangbawang mewakili Bupati mengatakan, pentingnya gotong-royong dalam bingkai Bergerak Melayani Warga (BMW), dalam menurunkan angka stunting di Kabupaten yang berjuluk Sai Bumi Nengah Nyappur.
“Penting untuk kita semua bergotong-royong dan berkerja sama dalam bingkai BMW, dalam menurunkan angka Stunting di Tulangbawang,” kata dia, saat menghadiri kegiatan tersebut id Aula Dinkes Tuba, Kamis (13/1/2022).
Dia mengatakan, Bupati Winarti mengucapkan terima kasih atas peran kepala OPD, Camat, Kepala Kampung, Kepala Puskesmas dan tenaga pelaksana gizi, yang telah bersama-sama bersinergi dalam upaya penurunan angka stunting.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan penting dalam upaya penurunan angka stunting,” ujar dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Hi Fatoni S. Kep. MM menyampaikan bahwa Kabupaten Tulangbawang raih angka stunting terendah se-Provinsi Lampung dan sabet penghargaan Gubernur Lampung.
“Alhamdulillah Kabupaten Tulangawang angka Stunting terendah se-provinsi Lampung dan mendapatkan penghargaan Gubernur Lampung. Hal ini merupakan komitmen Bupati Winarti agar ibu dan anak sehat dengan Intervensi 25 Program BMW pro rakyat terutama di bidang Kesehatan,” jelas Bati Fatoni sapaan akrab Kadinkes Tulangbawang.
Kegiatan ini diikuti juga oleh Kepala OPD yang tergabung dalam tim percepatan penurunan Stunting, Tenaga Ahli Kampung, Kemenag, Camat, Kepala Puskesmas, Kepala Kampung baik langsung maupun virtual. Dengan menghadirkan narasumber dari Kemendagri secara virtual Ditjen Pembangunan Daerah Kemendagri dan Dinkes Provinsi Lampung Kabid Kesmas beserta tim.(red)
Komentar