oleh

Ketua Tani Merdeka Indonesia DPD Tanggamus Hadiri Sosialisasi Pengadaan Kanwil Bulog Lampung 2025

Loading

BANDARLAMPUNG – Ketua Tani Merdeka Indonesia DPD Tanggamus, Isralludin, beserta jajaran pengurus menghadiri kegiatan sosialisasi dan koordinasi dengan mitra kerja terkait pengadaan Kanwil Bulog Lampung tahun 2025. Acara ini berlangsung di Perum Bulog Kanwil Lampung, Jalan Cut Mutia Nomor 29, Bandarlampung, pada Kamis, (30/1/25).

Dalam kesempatan ini, Isralludin menyampaikan bahwa kehadiran Tani Merdeka Indonesia DPD Tanggamus bertujuan untuk memperkuat sinergi antara petani dan Bulog dalam memastikan keberlanjutan pasokan pangan di wilayah Lampung.

“Kami berharap adanya transparansi dalam pengadaan serta peningkatan kesejahteraan bagi petani lokal,” kata dia.

Sementara itu, Sekretaris Asril Irawan menambahkan bahwa koordinasi dengan Bulog menjadi langkah strategis dalam mendukung ketahanan pangan dan distribusi hasil panen.

“Dengan adanya sosialisasi ini, kami berharap petani bisa lebih memahami regulasi dan prosedur kerja sama dengan Bulog,” ujar dia.

Bendahara Bonar Margiant juga menekankan pentingnya dukungan finansial dan akses pasar bagi petani. “Kami ingin memastikan bahwa petani tidak hanya mendapatkan harga yang layak tetapi juga akses yang lebih luas dalam distribusi hasil pertanian,” kata dia.

Kusnandar selaku Kepala Bidang menekankan perlunya inovasi dan teknologi dalam meningkatkan hasil pertanian. “Kami akan terus mendorong penggunaan teknologi pertanian modern agar produktivitas petani semakin meningkat,” tutur dia.

Di tempat yang sama, Wakil Pimpinan Bulog, Edi Baskoro, menyampaikan bahwa pihaknya terus berkomitmen untuk bekerja sama dengan berbagai pihak guna memastikan pengadaan pangan berjalan lancar dan berkeadilan.

“Bulog selalu membuka ruang kerja sama dengan petani dan mitra strategis lainnya agar distribusi pangan semakin optimal serta mendukung kesejahteraan petani di daerah,” kata dia.

Untuk diketahui, acara ini juga dihadiri oleh berbagai mitra kerja pengadaan dari wilayah Pringsewu, Pesawaran, Tanggamus, dan Bandarlampung, yang turut berperan dalam mendukung kelancaran pengadaan pangan di masing-masing wilayah. Kehadiran mitra kerja ini menunjukkan keseriusan semua pihak dalam meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani di Provinsi Lampung.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan terjalin kerja sama yang lebih baik antara Bulog, para petani, dan mitra kerja, serta tercipta sistem pengadaan yang lebih efisien dan berpihak kepada kesejahteraan petani.(Sap)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru