oleh

Tak Sesuai Konsekuensi, Dana Publikasi 12 Desa di RJU Tuai Kontroversi

Loading

MESUJI – Dana publikasi tuai kontroversi puluhan media geram dan kecewa atas keputusan yang diambil oleh Kepala Desa (Kades) Sidangmuara Jaya, Benuang Ali Topa.

Kekecewaan para awak media tersebut, Lantaran Benuang Ali Topa mengambil alih dana publikasi 12 Desa di Kecamatan Rawajitu Utara (RJU) yang sudah disepakati akan digelar bersama tersebut justru dibagikan secara diam-diam dan tanpa musyawarah sesuai dengan hasil kesepakatan awal.

Saat dihubungi awak media, salah satu Kades di Kecamatan RJU menjelaskan dirinya sudah lepas tangan terkait dana publikasi. Lantaran tidak cocok dengan apa yang diinginkan.

“Saya tidak tau masalah anggarannya kemana, yang jelas saya sudah setor Rp. 10 juta. Lantaran ide saya dan kawan-kawan untuk menggelar pembagian dana publikasi untuk para awak media tidak disetujui. Ya sudah kami tidak bisa ngomong lagi dan tidak ikut campur masalah dana tersebut,” ungkap dia.

Sementara, JN salah satu Kabiro Media Online, menyayangkan atas sikap yang dilakukan oleh pengurus Apdesi kecamatan yang tidak komitmen dan tidak transparan tersebut.

“Hal yang seperti ini yang bisa menimbulkan gejolak antar sesama rekan-rekan media mau pun kepada desa. Lantaran tidak konsekuen dan kurang transparan,” ujar JN, Minggu (18/12/2022).

Selain tidak transparan, lanjut JN, disinyalir juga adanya tebang pilih dalam pengelolan pembagian dana publikasi tersebut.

“Kalau dana itu digelar sesuai konsekuensi bersama, tidak akan ada gejolak seperti ini. Berapa pun nominal yg dibagikan kalau secara bersamaan dan sama rata tidak mungkin ada cemburu sosial dan carut marut seperti ini,” terang dia.

Di tempat yang sama, AG pimpinan media juga merasa sangat kecewa dengan sikap ketua Forum Atek Rukmana Kepala Desa Panggungjaya, lantaran tidak bisa mengambil keputusan tegas.

“Kalau ketua forumnya tegas tidak mungkin seperti ini, Ketua Forum yang berhak menentukan semua keputusan apalagi ini demi kepentingan orang banyak, biar tidak timbul gejolak seperti sekarang,” tandas dia.(red).

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru